Senin, 18 Januari 2021

Minat Bakat Anak (Bagian 1)


Dalam konsultasi kreativitas & kepemimpinan saintifik yang kami berikan kepada para orang tua, sering muncul pertanyaan tentang mana yang lebih penting : kecerdasan, kepribadian, atau minat bakat anak. Tentu saja kami menjawab bahwa semuanya itu penting, dan penting juga memahami apa sebenarnya kecerdasan itu, apa sebenarnya kepribadian itu, dan apa sebenarnya minat bakat itu, sehingga kita sebagai orang tua tahu betul apa yang harus kita lakukan dalam menemani anak (bukannya memaksakan kehendak kepada anak, bukan pula membiarkan begitu saja). 

Untuk itu, kami dari tim Holiparent Taman Kreatif membuat suatu framework yang (semoga) berguna bagi para orang tua untuk lebih jelas melihat hubungan antara kecerdasan, kepribadian, dan minat bakat anak. Sekedar informasi, saat kami menjalankan seleksi penerimaan karyawan baru bagi perusahaan-perusahaan, asesmen psikologi (biasa disebut dengan psikotes) juga meliputi ketiga hal ini (kecerdasan, kepribadian, minat bakat), di mana perusahaan pengguna meminta kami untuk membuat analisis & rekomendasi tentang pelamar yang mana yang sebaiknya diterima karena paling fit. Paling fit artinya di antara pelamar kerja yang ada, siapa yang kecerdasan, kepribadian, dan minat bakatnya paling memenuhi (atau paling mendekati) syarat kecerdasan, syarat kepribadian, dan syarat minat bakat yang sudah ditentukan (dibutuhkan) oleh perusahaan pengguna.


Bekerja dengan minat bakat

Framework Holiparent Taman Kreatif di atas justru pada prakteknya dilihat dari bagian kanan, yaitu minat bakat anak. Ada dua alasan tentang hal ini : (1) orang tua adalah pihak yang paling tahu tentang apa minat bakat anak, karena sehari-hari melakukan observasi / pengamatan tentang kegiatan yang disukai (hobi) maupun tidak disukai anak, tentang pekerjaan yang mampu dilakukan dengan sangat baik maupun dilakukan dengan kurang baik oleh anak, dan tentang cita-cita anak. (2) Dunia kerja (yang nantinya dimasuki anak ketika dia sudah dewasa) memang memilih orang yang paling berminat & berbakat di bidang pekerjaan tertentu untuk menjalankan pekerjaan yang ada di perusahaan. 

Dengan demikian, minat bakat anak ini memang sangat penting untuk diketahui dengan baik oleh orang tua. Dengan demikian, anak dapat ditemani untuk tumbuh dan berkembang secara optimal dalam rangka menyiapkan dirinya (termasuk dalam bidang pendidikan) untuk memasuki dunia kerja kelak ketika dia  sudah dewasa. 


(Bersambung)


Selamat menemani anak.
"Menemani Anak = Mencerdaskan Bangsa"


----- oOo -----


Untuk informasi & konsultasi, silakan menghubungi lewat WA / HP : 0852 1540 6189


Holiparent Taman Kreatif berdiri tahun 2006, diunggah di skot.holiparent.com sejak 2012.



Holiparent Taman Kreatif dikelola oleh :
  • Dr. (Cand) Susana Adi Astuti, S.Pi, MM, M.Si (tengah)
  • Dr. (Cand) Constantinus, S.Pi, S.Psi, MM, MM, M.Psi, Psikolog (kanan, berbaju batik merah)
  • Bernardine Agatha Adi Konstantia (Cand. S.TP, aktivis pers kampus & latihan kepemimpinan; kiri, berbaju biru putih)



Asesmen psikologi dilakukan oleh Biro Psikologi "Constantinus & Rekan". Surat Izin Praktik Psikologi no. 1456-20-2-2.



Holiparent Taman Kreatif merupakan bagian dari Holiparent Research & Education
  • Kedaton Terrace D9/03, BSB City, Semarang
  • Elektron III Blok AA I/5, Permata Quanta, Permata Puri, Ngaliyan, Semarang
  • HP / WA : 0852 1540 6189
  • skot.holiparent.com