Dikelola oleh Dr. Susana Adi Astuti, S.Pi, MM, M.Si; Dr. Constantinus, S.Pi, S.Psi, MM, MM, M.Psi, Psikolog; Bernardine Agatha Adi Konstantia, S.T.P., M.Sc. Kantor : Kedaton Terrace D9/03, BSB City, Semarang. WA : 0852 1540 6189. Rekanan : BIRO PSIKOLOGI Dr.Constantinus & Rekan.
Rabu, 17 Juli 2013
Menemani Anak - MENGENALKAN ANAK DENGAN BERBAGAI PROFESI / PEKERJAAN
"Saya dulu ingin kuliah Psikologi, Pak Tinus.... Tetapi tidak jadi.... Karena tidak tahu bisa dipakai kerja buat apa... Akhirnya saya kuliah Ekonomi...," kata seorang karyawan sebuah bank dengan posisi sebagai staf marketing kredit kepada saya di suatu pagi di bulan Juli 2013.
Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak Yth.,
Saya tidak bermaksud membanding-bandingkan "yang mana yang lebih mudah dapat kerja" : lulusan Psikologi atau lulusan Ekonomi. Sebagai orang yang bekerja sebagai Praktisi Human Resources dalam 11 tahun terakhir dengan latar belakang pendidikan Psikologi, Hukum, dan Manajemen (selain "Engineering"), saya mengatakan bahwa berdasarkan praktek yang ada dalam pekerjaan sehari-hari, mendapatkan atau tidak mendapatkan pekerjaan BUKAN SEMATA-MATA ditentukan oleh "lulusan apa".
Yang akan saya sharing-kan adalah ini : bahwa INFORMASI YANG TIDAK MEMADAI tentang bidang pekerjaan yang akan dimasuki oleh lulusan fakultas tertentu (seperti dalam cerita di atas) semoga TIDAK TERJADI LAGI, setidaknya TIDAK BAGI ANAK KITA (pembaca blog inspirasi pendidikan kreatif HOLIPARENT), karena kita sebagai orang tua sudah secara intens MENEMANI ANAK sehingga anak mendapatkan GAMBARAN YANG JELAS dan tidak ragu-ragu untuk memasuki fakultas apapun pada saat dia kuliah nanti.
Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak Yth.,
Kejadian seperti tersebut pada awal cerita ini disebabkab setidaknya karena 2 hal :
(1) Komunikasi PERTEMANAN antara orang tua dan anak tidak / kurang intens sehingga anak tidak mendapatkan INFORMASI YANG MEMADAI, atau :
(2) Orang tua sudah intens menemani anak tetapi orang tua KURANG MEMILIKI INFORMASI YANG LENGKAP dan RIIL tentang lulusan suatu fakultas dan apa saja bidang pekerjaan yang bisa dimasuki.
Untuk butir (1), pemecahannya memang ada dalam diri orang tua untuk MENEMANI ANAK secara intens.
Untuk butir (2), orang tua dapat memanfaatkan kenalan yang ada (yang relevan pendidikan / pekerjaannya dengan fakultas / profesi yang ditanyakan anak), atau dengan mencari informasi di internet (lewat Google atau yang lain), atau dapat pula mencari INSPIRASI & INFORMASI di blog inspirasi pendidikan kreatif www.holiparent.blogspot.com ini atau dengan mengirimkan PERTANYAAN ke pengelola blog ini di constantinus99@gmail.com.
Selamat menemani anak.
Selamat menemani anak dalam rangka memberikan GAMBARAN YANG JELAS & RIIL tentang lulusan fakultas dan bidang pekerjaan yang dapat dimasuki.
"Menemani Anak = Mencerdaskan Bangsa"
-----o0o-----
Foto dan tulisan oleh Constantinus Johanna Joseph. Ilmuwan Psikologi anggota Himpunan Psikologi Indonesia nomor 03-12D-0922. Sarjana di bidang Ilmu Alam dan Ilmu Sosial.