Selasa, 04 Desember 2018

Menemani Anak : HOLIPARENT - SKOT Parenting



Seminar Parenting untuk ibu / calon ibu & ayah / calon ayah yang ingin anaknya kelak siap memasuki dunia kerja di era industry 4.0 yang penuh dengan disruptive innovation.



Gambar :
Susana Adi Astuti, S.Pi, MM, M.Si 
(pemerhati Biopsychosocial, 
pengalaman di dunia industri selama lebih dari 20 tahun)


"Apa yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka ?" begitulah pertanyaan yang menjadi kesimpulan obrolan saya dan istri (Susana) di suatu hari di bulan Nopember 2018.

Istri saya dan saya memang biasa ngobrol tentang banyak hal sesuai latar belakang kami yang memang  sama : 
- sama-sama menyelesaikan S-2 psikologi
- sama-sama menjadi pembicara di seminar-seminar tentang psikologi terkait parenting maupun pekerjaan / bisnis di perusahaan maupun sekolah
- sama-sama bekerja di industri perbankan selama lebih dari 20 tahun
- sama-sama menyesaikan S-2 manajemen
- sama-sama menyelesaikan S-1 budidaya perairan
- sama-sama lulus dari prodi IPA di SMA Kolese Loyola
- sama-sama menjadi instruktur karate dan menjadi anggota Keluarga Sabuk Hitam di INKADO Jawa Tengah.

Sudah tidak terhitung berapa banyak orang yang berkomentar, "Apa saja kok selalu bisa berdua". Dan dengan enteng kami jawab, "Karena kami mengikuti jalan hidup kami".

Kembali ke pertanyaan tentang apa yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka, saat itu istri saya dan saya sedang membahas tentang kenyataan banyaknya pertanyaan yang kami terima dari para ibu maupun ayah tentang bagaimana menemani anak supaya anak kelak bisa siap memasuki dunia kerja (karena perkembangan teknologi yang demikian pesat). Pertanyaan lain yang juga sering kami terima adalah bagaimana mengatasi masalah anak yang kecanduan bermain game dengan gadget. Tentu saja, pertanyaan tentang masalah bullying yang dialami anak, dan juga masalah kesulitan komunikasi orang tua dengan anak, tetap menjadi pertanyaan yang juga sering diajukan.

Itu adalah pertanyaan-pertanyaan yang kami dapatkan ketika bertemu dengan para orang tua.


*****

Gambar :
Constantinus, S.Pi, S.Psi, MM, MM, M.Psi, Psikolog 
(pemerhati Ecopsychology, 
pengalaman di dunia industri selama lebih dari 20 tahun)

Ada lagi kenyataan yang lain.

Kenyataan ini kami temui di dunia industri / perusahaan. Ada banyak sekali orang yang sudah lulus sekolah / kuliah, tetapi tidak siap untuk bekerja di era industry 4.0 sekarang ini, sehingga tidak bisa diterima di perusahaan yang dilamarnya.

Tetapi ada juga yang sudah bisa diterima bekerja di perusahaan, dan diberikan pelatihan-pelatihan, namun akhirnya dievaluasi oleh manajemen perusahaan dan akhirnya diberhentikan sebagai karyawan karena tidak bisa mengikuti perkembangan di perusahaan (sesuai materi yang sudah diberikan dalam pelatihan).

"Sudah diberi pelatihan, tetapi tetap saja tidak bisa menjalankan pekerjaan dengan baik," demikian kalimat umum yang biasanya dilontarkan oleh manajemen perusahaan.

Sebagai orang dengan latar belakang psikologi, manajemen, dan kerekayasaan (engineering), saya maupun istri akan memberikan tanggapan yang sangat logis, "Orang itu sejak kecil dibesarkan dengan pola asuh orang tuanya, selama belasan tahun. Adalah sulit untuk merubah orang itu hanya dengan pelatihan selama beberapa hari di perusahaan".

*****

Apakah permasalahan di atas juga terjadi pada anak yang diharapkan oleh orang tuanya untuk meneruskan (dan mengembangkan) perusahaan yang sudah dirintis dan didirikan oleh orang tuanya ?

Ya !

Permasalahan di atas juga muncul di kalangan keluarga wirausahawan, bukan hanya di kalangan para pencari kerja.

*****

Diskusi-diskusi saya dan istri dengan para guru (dan juga dosen) juga menunjukkan bahwa guru (maupun dosen) saja tidak cukup untuk menyiapkan anak (atau remaja / orang dewasa awal) untuk menyiapkan seseorang untuk memasuki dunia kerja.

Keterbatasan alokasi waktu untuk mengajar sekian banyak materi yang ditetapkan dalam kurikulum, dengan  jumlah murid yang sekian banyak, membuat guru (dan juga dosen) memerlukan dukungan dari orang tua.

*****


Apa artinya ?

Pengalaman di atas menunjukkan bahwa parenting adalah sangat penting untuk menyiapkan seseorang supaya siap memasuki dunia kerja (di saat anak sudah dewasa). Kehidupan seseorang adalah suatu kontinum. Artinya, apa yang didapatkan seseorang di masa kanak-kanak, akan berpengaruh pada masa remaja dan dewasa secara berkesinambungan. Karena memang begitulah manusia itu. Karena manusia bukanlah robot yang bisa diprogram ulang setiap saat (dengan menghapus memory yang sudah terlanjur ada).

*****

Selamat menemani anak.

Selamat mengikuti seminar tentang parenting untuk menemani anak di zaman now.

"Menemani Anak = Mencerdaskan Bangsa"

 ----- oOo -----

Mengisi hari Minggu dengan menambah ilmu
SEMINAR PARENTING
untuk ibu / calon ibu
& ayah / calon ayah

Minggu ke-3 setiap bulan
pk 10.00 - 14.00 di Happy Resto
Jl. D.I. Panjaitan 19 Semarang

Menemani anak dan remaja di era milenium ke-3 memiliki keunikan tersendiri. Terlebih lagi, mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja di era industry 4.0 yang penuh dengan disruptive innovation.

Melanjutkan seminar-seminar yang kami adakan di berbagai sekolah dan perusahaan, serta konsultasi kami tentang parenting sejak tahun 2007, program ini dipersembahkan bagi para ibu / calon ibu & ayah / calon ayah yang sangat peduli pada pentingnya kegiatan menemani anak & remaja di zaman now.

- Januari : Menemani anak berbasis minat bakat
- Februari : Menemani anak berbasis kecerdasan multipel
- Maret : Menemani anak berbasis kepribadian
- April : Menemani anak berbasis biopsychosocial
- Mei : Menemani anak berbasis ecopsychology
- Juni : Menemani anak untuk menumbuhkembangkan kepemimpinan sejak dini
- Juli : Menemani anak untuk keseimbangan intelektual, spirit, dan fisik
- Agustus : Menemani anak dengan kegiatan science-smile photography
- September : Menemani anak dengan jurnalistik
- Oktober : Menemani anak dengan kegiatan wicara
- Nopember : Menemani anak dengan kegiatan laboratorium sederhana
- Desember : Menemani anak dengan kegiatan wirausaha


Untuk bulan Januari 2019
seminar parenting akan diadakan 
tanggal 20 Jan 2019 (Minggu ke-3)
bertempat di Happy Resto 
Jalan D.I. Panjaitan 19 Semarang 

pk. 10.00 - 14.00 WIB



Investasi Rp 150.000,- 
per orang untuk tiap program
(Early bird Rp 100.000,-)

Fasilitas : ruang AC, makan siang, materi

Seminar Parenting diadakan oleh
HOLIPARENT - SKOT Parenting
Sekretariat : 
Jalan Anjasmoro V no. 24 Semarang 50149

Info lengkap :
Susana (WA : 085 215 406 189)


Gambar :
Brosur Seminar Parenting

 HOLIPARENT - SKOT Parenting
(Social Kindness for 
Opportunities and Top Grading)
 adalah bagian dari HOLIPARENT 
(Holistic Parenting, berdiri sejak 
5 Agustus 2012).



www.skot.holiparent.com